TUGUMULYO, MUSI RAWAS, SUMATERA SELATAN – RADARDEMOKRASI.COM |
Gabungan TNI-Polri bersama Pemerintah Kecamatan Tugumulyo bersinergi mengimbau masyarakat agar tidak terprovokasi dan terlibat dalam aksi demo yang terjadi di sejumlah wilayah di Indonesia. Himbauan ini disampaikan melalui sosialisasi langsung kepada para kepala desa dan perangkatnya, sebagai upaya preventif untuk menjaga kondusivitas di wilayah Tugumulyo.
Kegiatan yang diawali dengan apel gabungan di Mapolsek Tugumulyo pada Rabu malam, (2/8), pukul 21.30 WIB. Apel tersebut dipimpin oleh Kapolsek Tugumulyo AKP Rusdan, dihadiri Danposramil bersama jajaran anggota TNI Polri, Camat Sudjatmiko, didampingi Sekretaris Kecamatan Susanti.
Untuk memastikan pesan tersebut tersampaikan secara efektif, tim gabungan dibagi menjadi tiga kelompok. Masing-masing tim ditugaskan untuk menyambangi seluruh desa yang berada di wilayah hukum Kecamatan Tugumulyo.
Dalam penyampaiannya, Camat Sudjatmiko, Kapolsek, dan Danposramil secara bergantian menekankan pentingnya menjaga keamanan dan ketertiban. Mereka meminta para kades dan perangkat untuk memberikan pemahaman kepada warganya agar tidak mudah terpengaruh oleh isu-isu yang tidak jelas tujuannya.
”Kami meminta kepada seluruh perangkat desa untuk terus memberikan himbauan kepada masyarakat agar tidak terprovokasi oleh dampak demo yang terjadi di daerah lain,” ujar Camat Sudjatmiko.
“Jaga terus kondusivitas di wilayah kita, jangan sampai ada warga kita yang terlibat dalam aksi-aksi yang tidak jelas tujuannya.”
Kegiatan ini berlangsung hingga tengah malam, berakhir pada pukul 24.30 WIB. Sinergi antara TNI, Polri, dan pemerintah kecamatan ini diharapkan dapat menjaga Tugumulyo tetap aman dan damai, jauh dari gejolak sosial yang tidak diinginkan.
Penulis : Binsar Siadari
Liputan : Zainal Abidin